Kraft Food merupakan perusahaan food manufacturing terbesar ke 2 di dunia yang berada di bawah nestle. Produk-produk dari Kraft Food sangat banyak dan biasa kita konsumsi sehari-hari, mulai dari biskuat, oreo, keju kraft, dan coklat cadbury. Perusahaan ini memiliki cabang di indonesia dan memiliki 3 buah pabrik yang terdapat di jakarta dan bandung.
Rekrutmen Kraft Food diberi nama program iTaste. Para peserta rekrutmen ini terdiri dasi mahasiswa lulusan engineering maupun non engineering. Yang secara umum akan masuk ke dalam dua bagian besar yaitu supply chain dan marketing.
Proses Rekrutmen Kraft Food dilakukan dalam beberapa tahap sebagai berikut :
1. Screening Document
Pada website karir center ITB, kriteria untuk scanning document ini adalah jurusan engineering : electrical, industry, chemical dan nonengineering : marketing, commerce, accounting. Untuk bisa lolos dibutuhkan di perusahan Food Manufacture umumnya dibutuhkan IP yang dikategorikan diatas 3.00 atau 3.30.
2. Interview User, TPA, dan Focus Group Discussion
Pada tahap ini User akan melakukan interview dalam bahasa inggris yang berisi mengenai detil dari CV atau experience kita. Pengalaman organisasi akan sangat penting bagi industri berkembang semacam ini. Selain itu perlihatkan juga bagaimana kita dapat melaksanakan setiap tugas/kewajiban yang pernah kita pegang sebelumnya.
Bersamaan dengan interview tersebut, peserta lain akan melaksanakan uji bahasa inggris, yang dilakukan dengan mengambil topik tertentu yang tersedia dan mencoba menjelaskan apapun yang berkaitan dengan topik atau pertanyaan pada kertas yang diambil dalam bahasa inggris. Di sini akan dilihat wawasan kita dan bagaimana kita menghadapi situasi yang belum kita persiapkan, juga akan dilihat bagaimana kemahiran kita dalam menggunakan bahasa inggris.
TPA standar akan dilaksanakan secara bersamaan dengan peserta yang lain. Isinya merupakan test IQ standar yang pernah diselenggarakan pada saat kita SMA atau masuk Kuliah.
FGD atau focus group discussion di adakan dengan format peserta yang random dan dipersilahkan untuk membahas strategi pemasaran dari suatu produk Kraft. FGD ini dilaksanakan dalam bahasa indonesia untuk memudahkan proses pelaksanaan. Tips untuk lolos FGD antara lain berperan aktif dan tunjukkan etika diskusi yang baik.
3. Psikotest Online
Setelah lolos pada tahap ini maka, kita akan diundang untuk melaksanakan psikotest online. Psikotes online ini diselenggarakan oleh pihak ke tiga yaitu SHL. Psikotes online SHL ini dilakukan dalam waktu yang sangat singkat, berisis materi test verbal dan numerik/grafik. Untuk mengerjakan test ini akan diberikan latihan terlebih dahulu pada web SHL. Karena waktunya yang sangat terbatas test SHL ini sebaiknya dilakukan dengan konsentrasi dan cepat.
4. Business Game
Apabila lolos pada tahap Psikotest Online maka kita akan diundang untuk tahap Business Game. Pada tahap ini Kraft akan menyediakan hotel untuk menginap selama 2 hari,1 malam. Acara Business Game ini dilaksakan secara full di hotel tersebut. Business Game di awali dengan pembagian team-team menjadi lima tim dengan masing-masing anggota berjumlah 7 orang. Secara umum komposisinya terdiri dari 5 orang bagian marketing dan 2 orang bagian engineer/supply chain. Tiap tim mendapatkan tugas yang sama yaitu terjun ke pasar dan mengamati pasar secara langsung, untuk mendapatkan data yang akan digunakan untuk menghasilkan model bisnis baru pada pemasaran produk coklat kraft dengan tema yang berhubungan dengan valentine. Untuk terjun ke pasar dan membuat presentasi bisnis diberikan waktu 12 jam. Pada 12 jam tersebut setiap peserta akan dimonitor dan dinilai kegiatannya. Mirip dengan FGD, pada proses ini dibutuhkan keaktifan dan unjuk gigi plus kerja sama tim untuk menghasilkan inovasi dari produk/business model yang dihasilkan.
5. Medical Check Up
Setelah lolos pada tahap sebelumnya maka akan dilaksanakan medical check up sebagai proses akhir rekrutmen. Orang-orang yang dinyatakan lolos pada tahap ini kemudian akan melalui training terpadu selama 1,5 tahun untuk menjadi karyawan pada Kraft Foods