Pulau Bangka, merupakan sebuah pulau kecil sebelah timur palembang. Pulau ini dapat dijangkau menggunakan pesawat terbang dengan waktu terbang sekitar 50 menit. Sangat dekat memang, baru sekejap memejamkan mata, tiba-tiba kita sudah dibangunkan untuk menegakkan sandaran kursi pesawat, tanda bahwa pesawat akan segera landing. Bandara Dipati Amir merupakan bandara yang terdapat di pangkal pinang. Bandara kecil memiliki 1 pintu masuk pemeriksaan, dan sebuah ruang tunggu minimalis yang terdiri dari 2 gate (2016).

Di Awal maret kemarin pulau bangka menjadi tenar mendadak dikarenakan adanya gerhana Matahari Total (Total Solar Eclipse) yang akan melalui beberapa daerah di bangka. Di salah satu spot yang dilalui lintasan gerhana matahari total tersebut, diadakan sebuah event besar perayaan GMT  yang berisi observasi & sholat gerhana), lokasi spot tersebut adalah Pantai Terentang, Koba, Provinsi Bangka Tengah. Event Di Pantai Terentang tersebut juga dihadiri oleh menteri pendidikan Pak Anies Baswedan (2016). GMT di pulau bangka sendiri akan terjadi pada tanggal 9 Maret 2016, dari sekitar 06.22 WIB hingga pukul 08.35 WIB, Rabu (9/3/2016).

Nah, selain GMT sebagai alasan utama mengunjungi Pulau Bangka, Di Pulau Bangka juga terdapat beberapa destinasi wisata yang sayang jika di lewatkan, beberapa destinasi wisata tersebut antara lain wisata Pantai, Kuliner, dan Wisata Sejarah. Sebelum kembali ke GMT akan saya tuliskan sedikit rangkuman mengenai wisata-wisata di Bangka.

Wisata pantai di daerah bangka dapat dilakukan dengan menelusuri pantai di pulau bangka, selain wisata pantai, anda perlu merasakan wisata kuliner/berbagai macam makanan khas bangka, salah satu contohnya adalah ikan lempok kuning. ikan yang direbus ke dalam kuah ini rasanya mirip-mirip antara garang asem dan masakan thailand. saat dimakan yang muncul adalah yang sangat segar, cocok untuk menyembuhkan capek setelah berkeliling pulau.

Bangka juga memiliki beberapa situs sejarah yang bisa dikunjungi, salah satunya adalah tempat pengasingan tokoh-tokoh indonesia yang vokal pada masa penjajahan. Salah satunya adalah tempat pengasingan bung Karno di muntok. Muntok atau mentok ini terletak di daerah ujung pulau bangka. Selain Pesanggrahan muntok  / Rumah Ranggam tempat pengasingan Bung Karno, ada juga rumah singgah Pesanggrahan Menumbing di daerah bukit di muntok yang menjadi rumah pengasingan bagi Hatta. Dengan mengunjungi tempat ini sedikit banyak kita bisa mempelajari sejarah, langsung ke tempatnya.  Tak Hanya Bung Karno dan Bung Hatta yang diasingkan di muntok, tercatat nama-nama seperti ali sastroamijoyo dan agus salim. yang juga diasingkan disini.

Kembali ke Gerhana Matahari Total.. Persiapan menuju pantai Terentang dilakukan jam 1 Pagi untuk menghindari kemacetan yang mungkin terjadi. Nyatanya saat berangkat pada pukul 2 Pagi hari Rabu, Jalan menuju pantai terentang sudah ramai dengan konvoi/rombongan motor yang juga menuju kesana. Sesekali juga kami temui mobil ke arah yang sama. Semakin dekat dengan spot semakin jelas pula bahwa sudah ada sangat banyak orang yang mempersiapkan datang event ini jauh lebih dulu daripada kami. Sepanjang pantai terentang sudah ramai dengan penjual ditepi jalan dan juga kendaraan-kendaraan yang mulai mencari parkir di pinggir jalan. Lalu lintas mulai melambat dan macet pada pukul 3-an. task utama pada jam tersebut adalah mencari spot parkir. Setelah mencari akhirnya terdapat spot parkir yang memang disediakan, tanah berpasir membuat parkir di tempat tersebut sedikit susah karena mobil tidak boleh melambat, supaya tidak kehilangan tenaga di landasan pasir. Setelah parkir mulailah kami mencari spot di sepanjang pantai.  Sebelum mencari spot, kami mampir terlebih dahulu untuk membeli kue, sekedar ganjal perut karena GMT baru dimulai 3 jam lagi..

Mirip dengan suasana di tempat parkir kendaraan, di sepanjang pantai kami dapati rombongan rombongan yang mengambil spot ditepi pantai, tepi pantai terentang penuh dengan manusia dini hari, mungkin ini sekalinya pantai ini dipenuhi sesak oleh wisatawan. Sedemikian padatnya hingga kami harus berjalan mencari spot agak jauh dari tempat parkir kami. Setelah mendapatkan spot, kamipun mulai tiduran sambil menunggu pagi datang.. Bagi saya sendiri ini menjadi moment yang patut diingat karena saat itu saya tidur menghadap langit, langit begitu bersih, bintang bintang terlihat begitu jelas.. tepat di atas pandangan saya tiba-tiba melintas bintang jatuh.. to be honest ini pertama kalinya saya melihat bintang jatuh dengan begitu jelas :)..

Berikut ini cuplikan mengenai meteor dari wikipedia

When a meteoroid, comet or asteroid enters the Earth’s atmosphere at a speed typically in excess of 20 km/s (72,000 km/h; 45,000 mph), aerodynamic heating of that object produces a streak of light, both from the glowing object and the trail of glowing particles that it leaves in its wake. This phenomenon is called a meteor or “shooting star”. A series of many meteors appearing seconds or minutes apart, and appearing to originate from the same fixed point in the sky, is called a meteor shower. If that object withstands ablation from its passage through the atmosphere as a meteor and impacts with the ground, it is then called a meteorite.

Around 15,000 tonnes of meteoroids, micrometeoroids and different forms of space dust enter Earth’s atmosphere each year

Walaupun mungkin sangat banyak meteor yang ada di langit indonesia akan tetapi langit yang bersih dan waktu yang tepat bukanlah hal yang sering kita dapatkan, sehingga momen ini menjadi momen yang cukup berkesan bagi saya. Oh ya menurut ramalan cuaca dari beberapa tahun sebelumnya langit Bangka akan berawan/hujan.. Kami berangkat ke bangka dengan niat 50/50 untuk bisa melihat GMT ini. Dapat langit cerah syukur, mendungpun bakal kami tunggu sampai proses Gerhana Mataharinya selesai.

Dan waktupun menunjukkan pukul 5 WIB, orang-orang yang tidur mulai bangun, sebagian melaksanakan shalat subuh di tepi pantai. semburat jingga mulai muncul di ujung kanan pantai.. Bentuk pantai terentang adalah menyerong ke arah timur laut, sehingga matahari akan terlihat serong kanan dari arah pantai. Selain semburat tersebut, horizon terlihat gelap.. alamat Gerhana Matahari Bangka kali ini mungkin tidak dapat kami saksikan.. yang saya harapkan saat itu adalah awan-awan tersebut bergerak. terbuka lebar.. Sampai pada bukul 6 WIB langit di horizon masih gelap mendung.. Beberapa orang mulai resah, termasuk kami.. Senyum-senyum semangat kami mulai memudar, namun niat untuk stay sampai proses gerhana matahari selesai masih ada :). waktu menunjukkan pukul 6.30 dan awan di sekitar horizon masih juga belum beranjak, semburat matahari di awan-awan yang letaknya ada diatas semakin jelas, jingga dan orange. Matahari, yang kami nanti-nantikan tertutup awan, sementara aplikasi android kami menunjukkan bahwa peristiwa gerhana sudah berlangsung di Bangka. Beberapa orangpun mulai beranjak dari pantai, kecewa karena awan masih menutupi matahari yang dinantikan sejak dini hari.

Satu yang membuat saya masih berharap adalah bahwa ternyata mahari pada pukul 6.30 sudah berada diatas horizon, sehingga event yang utamanya terjadi pada pukul 7.30 an, kemungkinan akan berada jauh di atas horizon, yang awannya sedikit lebih tipis, we still have a chance, batin saya..
seperti inilah bagaimana langit pada pukul 6:45 terlihat.. wajar jika orang mulai beranjak 🙁

dan benar, matahari semakin naik, kami kehilangan moment awal terjadinya gerhana karena tertutup awan. however akhirnya saya mendapatkan moment awal gerhana diantara awan-awan yang mulai lewat/bergerak.

Menggunakan kacamata gerhana look ini belum terlihat karena masih banyak awan yang menutupi matahari, tapi menggunakan kamera dlsr dan sedikit zoom, bagian hitam dari matahari terlihat. Pada point ini orang-orang mulai semangat kembali..

Dan demikianlah, di langit bangka, awan bergerak, menutupi matahari, hanya saja awan tersebut kini bergerak dan memberikan kami kesempatan untuk melihat gerhana saat awan terbuka, semakin siang, matahari semakin naik dan kami dapati matahari tertutupi oleh awan yang lebih sedikit. Kami kembali semangat dan bersyukur, we got this.. well see the Total Solar Eclipse in bangka with our own eyes :)..

Tepat pada pukul 7.38,  Akhirnya moment yang kami nantikan tiba, awan terbuka, langit cerah. Gerhana Matahari Totalpun tiba. Langit berwarna abu~ungu, bulatan matahari berwarna gelap/hitam dan korona berwarna kuning emas.. so beautiful.. berlangsung dalam hitungan detik, moment yang indah ini berlalu begitu cepat. Berikut ini Gerhana Matahari Total yang tertangkap dlsr. Walaupun kamera dlsr dapat menangkap moment Gerhana Matahari, namun moment di lokasi observasi gerhana tersebut tidak tertangkap di kamera dlsr, sorak sorai gembira orang-orang yang menonton dengan mata telanjang setelah menanti dari dini hari, sholat gerhana yang khusyuk dilaksanakan di sisi lain pantai, kegembiraan team science yang berhasil menangkap moment Gerhana dengan tools mereka, dan pemandangan Gerhana Matahari itu sendiri yang unik, indah, dan jarang terjadi yang terlihat dengan mata telanjang.

hari itu berlangsung dengan sukses sesuai dengan objective utama ke bangka yaitu menangkap moment Gerhana Matahari Total..

the next GMT dapat dilihat di wikipedia berikut :
https://en.wikipedia.org/wiki/List_of_solar_eclipses_in_the_21st_century

Well That’s All Folks :), See yaa on the next trip.